Pengalaman, seperti apapun, menjadi guru terbaik bagi kita. Entah pengalaman itu merupakan pengalaman pribadi ataupun pengalaman orang lain. Adalah bijaksana jika kita mampu untuk melihat pengalaman tersebut dari berbagai perspektif. Tanpa ada unsur merendahkan ataupun memperkuat su'udhon.
Setiap orang pasti pernah melakukan kekhilafan. Dan setiap orang juga berhak untuk memperbaiki kesalahan tersebut.
Jika kita tulus memperbaiki diri, maka seperti apapun masa lalu, tak akan menjadi penghambat langkah kita selanjutnya.
Jika tulus ingin berubah, semoga dengan diiringi satu bentuk kesadaran bahwa kita hanyalah makhluk yang tak memiliki daya dan kekuatan apapun di hadapan ALLAH SWT.
3 comments:
hem..
*sambil membayangkan sesuatu*
salam kenal mbak
Sebuah pengalaman akan menjadi guru terbaik. Entah itu pengalaman pribadi ataupun pengalaman orang lain.
Post a Comment